Penginapan di Yogyakarta: The Alana Hotel & Convention Centre

Saya menginap di The Alana Yogyakarta selama 3 hari 2 malam, yaitu 21 – 23 April 2016. Ini plus minus yang saya rasakan ketika menginap di hotel yang beralamat di Jl. Palagan Tentara Pelajar Km 7 ini.





Plus
  • Desain modern. Saya suka dengan hotel yang memiliki tampilan modern dan terlihat baru. Hotel ini memiliki hal tersebut.
  • Kamarnya luas. Ini yang paling saya suka dari hotel ini. Kamar yang saya tempati ukurannya sangat luas. Selain ada bed dengan ukuran queen, masih ada sofa yang cukup besar, meja dan kursi namun tidak menghalangi keluasan dari kamar itu sendiri.
  • See-through bathroom. Entah kenapa saya selalu excited bila mendapatkan kamar hotel dengan kamar mandi yang memiliki kaca tembus pandang ke kamar tidur. Padahal ketika saya menggunakannya, tetap saja kaca tembus pandang itu saya tutup dengan tirai. Meskipun saya tidur sendirian, rasanya seperti ‘ditelanjangi’ kalau kaca tersebut tidak ditutup. Jadi kenapa excited, Yan? Saya pun tidak tahu. Hehehe.
  • Free Wi-fi. Koneksi wi-finya di dalam kamar cukup kuat. Selain itu, aksesnya mudah karena tidak membutuhkan password, otomatis terkoneksi.
  • Kolam renang. Saya tidak sempat menggunakan fasilitas ini namun ketika melihatnya dari jendela kamar, kolam renangnya terlihat cukup bagus. Menggoda untuk menceburkan diri ke dalamnya.
  • Fasilitas oke. Layaknya hotel berbintang, hotel ini dilengkapi fasilitas oke. Selain wi-fi dan kolam renang yang sudah saya sebutkan, ada juga cleaning service yang membersihkan kamar, gratis 2 botol air mineral, koran, dan sarapan.
  • Diskon kue. Di lobi ada tempat jual kue. Di atas jam 6 sore, harga kue-kue ini didiskon sebesar 60%. Saya sempat membeli rainbow cake yang harganya hanya 14 ribu setelah diskon. Rasanya pun cukup enak.

Minus
  • Toilet mudah basah. Harus hati-hati saat mandi karena perbedaan ketinggian lantai antara bagian shower dan di luar shower nyaris tidak ada. Pembatas antara ruangan shower dan luar shower hanyalah sebagian kaca dan tirai, sehingga membuat air mudah mengalir kemana-mana. Ini agak mengganggu karena membuat ruangan dalam toilet basah semua. Tapi ketika saya mengeluhkan hal ini, dengan sigap petugas membantu mengeringkan lantai.
  • Saluran teve terbatas. Entah saya yang tidak cukup sabar mencari atau saluran teve-nya memang terbatas. Yang pasti saya tidak bisa menemukan saluran teve berbayar seperti Star World atau Warner TV di kamar ini.
  • Bukan di pusat kota. Dibutuhkan waktu sekitar 20 menit bila ingin ke area Malioboro. Jadi kalau tujuannya traveling di sekitar pusat kota agak kurang pas bila menginap di sini.

Overall
Secara keseluruhan saya sangat suka dengan hotel ini. Harganya pun tidak terlalu mahal bila dibandingkan dengan kamar dan fasilitas yang didapat. Love it!

Note:
Review ini berdasarkan pengalaman saya saat menginap di sini. Bisa saja mereka memiliki fasilitas lain yang saya tidak tahu.

Find me at:
LINE: @psl7703h
Instagram: yanilauwoie
Twitter: yanilauwoie


YouTube: yanilauwoie

Blog Sebelumnya:

Share:

0 komentar